Sekian lama mengabdi menjadi guru di Madrasah Aliyah Negeri Ende, Drs. Jamaludin Abas akan mengakhiri masa baktinya di tahun 2022.

Akhir masa bakti bagi seorang guru panutan diadakan berkesan di tepi Pantai Tonggo beberapa waktu lalu.

Seluruh guru dan pegawai MAN Ende menghadiri acara perpisahan meski harus menempuh jarak sekitar 50 km dan berliku.

Pujian diberikan langsung Kepala Madrasah saat memberikan sambutan. Tahrun Thalib menganggap sosok Jamaluddin Abas tak akan tergantikan karena tidak pernah menolak saat menjalankan tugas.

"Abah Jamal ini sosok yang luar biasa dan tak akan tergantikan, beliau tidak pernah menolak dan selalu mengatakan siap saat menjalankan tugas yang diminta," ujar Tahrun Thalib di hadapan guru dan pegawai.

Dengan latar belakang pemandangan pesisir laut dan pantai Jamaludin Abas terkesan dengan acara yang digelar untuknya.

"Alhamdulillah, sangat berkesan acara perpisahan ini," buka pria yang kerap disapa Abah Jamal.

Abah Jamal mengungkapkan rasa terima kasih telah dipercaya oleh Kepala Madrasah dan guru untuk menjabat sebagai Wakamad Kurikulum selama beberapa periode.

"Saya berterima kasih kepada Kepala Madrasah dan rekan-rekan guru dan pegawai yang selama ini selalu mempercayai saya mengemban tugas sebagai Wakamad Kurikulum selama beberapa periode kepemimpinan," ungkap pria berkacamata yang kerap disapa Abah Jamal.

Sosok pria yang tahun ini genap berusia 60 tahun juga menyampaikan harapannya agar Madrasah Aliyah Negeri semakin kompak dalam upaya memajukan dan meningkatkan prestasi yang diraih.

"Harus selalu kompak dalam kebersamaan agar selalu tercipta rasa nyaman dan harmonis sehingga terus meraih prestasi dan berkembang," tambah Abah Jamal.

Selain itu, di waktu terpisah salah satu guru yang juga dulu pernah menjadi siswa Abah Jamal mendo'akan yang terbaik untuk gurunya.

"Ya Allah, semoga Abah diberikan kesehatan di masa purnabakti," ungkap Ramadhan, guru Geografi MAN Ende, Sabtu (02/04/2022).