Madrasah Aliyah Negeri Ende melaksanakan perkemahan pramuka dengan membawa 708 penegak di dusun Ndenasangi, Kecamatan Nangaroro, Kabupaten Nagekeo.
Perkemahan yang berlangsung selama empat hari diikuti siswa-siswi kelas XI dan XII yang terbagi menjadi 88 sangga putra dan putri.
Kepala Bidang Pendidikan Islam Kantor Wilayah Kementerian Agama NTT Pua Monto Umbu Nay membuka secara resmi kegiatan perkemahan di lapangan sepakbola Ndenasangi, Kamis (21/09/2023).
Dalam sambutannya, Kabid Pendidikan Islam mengutarakan rasa bangga kepada anggota gugus depan Ali bin Abi Thalib dan Fatimah Az-Zahra yang siap ditempa di bumi perkemahan.
"Saya bangga kepada adik-adik yang rela meninggalkan tempat tidur yang nyaman untuk bersama-sama ditempa di tempat yang dekat dengan alam," ujar Pua Monto.
708 orang bukan jumlah yang sedikit, kalian disini merasakan sensasi yang berbeda, tidur beralaskan rumput dan beratap langit, sungguh suatu pengalaman yang luar biasa," tambah Pua Monto.
Kepala Bidang Pendidikan Islam yang juga merasakan dinginnya malam di bumi perkemahan berpesan agar penegak Gudep Ali bin Abi Thalib dan Fatimah Az-Zahra untuk bersahabat dengan alam.
"Adik-adik semua, harus terbiasa dengan dinginnya malam, harus bersahabat dengan alam, dingin ciptaan Allah dan kita semua harus bersahabat dengan ciptaan Allah," ujar Pua Monto saat memberikan kultum seusai shalat Subuh berjamaah di bumi perkemahan Ndenasangi.
Perkemahan ini merupakan perkemahan terbesar selama lapangan sepakbola Ndenasangi dijadikan tempat perkemahan.
"Perkemahan ini merupakan terbesar dan terbanyak selama tempat ini dijadikan tempat perkemahan pramuka," ujar Sekretaris Desa Woewutu saat mengunjungi bumi perkemahan.
